Social Icons

Kamis, 09 Oktober 2014

HIKMAH RAHASIA GERHANA BULAN DAN MATAHARI

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam memberikan tuntunan kepada umatnya agar memanfaatkan momen gerhana untuk meningkatkan iman dan ibadah. Lakukan shalat gerhana (khusuf), perbanyaklah zikir, istigfar, takbir, sedekah dan amalan ketaatan lainnya.
Ketika terjadi gerhana matahari, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam keluar dengan bergegas, menarik bajunya, lalu shalat dengan manusia, dan memberitakan kepada mereka bahwa gerhana adalah satu tanda dari tanda-tanda kekuasaan Allah.
Dengan gerhana tersebut Allah menakut-nakuti para hamba-Nya, tapi boleh jadi gerhana merupakan sebab turunnya azab untuk manusia. Beliau pun memerintahkan untuk mengerjakan amalan yang bisa menghilangkannya. Beliau memerintahkan untuk mengerjakan shalat, berdoa, istighfar, bersedekah, memerdekakan budak, dan amalan-amalan shalih lainnya ketika terjadi gerhana; hingga hilang musibah yang menimpa manusia.
Dari Aisyah radhiyallahu anha, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat gerhana tersebut, maka berdoalah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah (HR Bukhari nomor 1044).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar